Sabtu, 31 Maret 2012

Ikhtisar


Judul: Bertanam mangga
Pengarang: Ir. Pracaya
Penerbit: Penebar Swadaya, Anggot Ikapi
Tahun terbit: 2005
Cetakan ke 20an

Isi buku secara garis besar: Isi buku tersebut menjelaskan kita bagaimana menanam dan merawat mangga dengan benar.

Bisa saya ringkas setiap bab-nya sebagai berikut:

- Bab 1 menceritakan asal usul mangga yang diperkirakan berasal dari India dan kemudian menyebar ke negara-negara di wilayah barat dan timur.

- Bab 2 menceritakan tentang spesies dan struktur Pohon Mangga, di dalam bab ini diceritakan bahwa hanya 16 spesies dari 62 spesies mangga yang dapat dimakan.

- Bab 3 menyebutkan tentang jenis-jenis mangga berdasarkan variasi dan keanekaragamnya, di dalam bab ini juga diceritakan mengenai ciri-ciri mangga tersebut disertai gambar jenis mangga.

- Bab 4 menceritakan tentang persyaratan iklim dan lokasi tanam yang tepat, di dalam bab ini terdapat tabel mengenai garis lintang dan tinggi dari permukaan laut dan jumlah curah hujan di daerah tanaman mangga.

- Bab 5 menceritakan perkembangan mangga secara vegetatif, generatif, dan kombinasi serta perawatan tanaman okulasi dan sambung di pembibitan. Dalam bab ini dijelaskan bahwa pada bibit vegetatif, dapat menanam mangga dengan cara stek dan cangkok dan pada bibit vegetatif dan kombinasi terdapat objek/gambar ditambah keterangannya.

- Bab 6 menceritakan bagaimana cara membuat perkebunan mangga di mulai dari mengatur tanaman, jarak tanam, pembuatan lubang dan pengisian, penanaman bibit, dan cara merawatnya. Dalam bab ini dijelaskan cara mengatur mangga dengan bentuk luas persegi, huruf X, dan segitiga sama sisi serta gambar pada perawatan mangga.

- Bab 7 dan 8 menceritakan tentang jenis-jenis hama dan penyakit tumbuhan pada tanaman mangga serta cara mengendalikannya, dalam kedua bab ini ditujukan gambar jenis hama ditambah gambar pembusukan buah dan daun mangga akibat serangan lumut kerak.

- Bab 9 menceritakan tentang penerapan kita terhadap mangga dimulai dari tingkat kemasakan mannga sampai pengawetannya, dalam bab ini diceritakan bahwa panjangnya umur pohon mangga dapat menghasilkan panen yang lebih banyak.
Demikian Ikhtisar yang saya buat untuk memenuhi tugas SOFTSKILL Bahasa Indonesia 2 #.

Contoh Paragraf Induktif dan Deduktif



SOFTSKILL BAHASA INDONESIA 2 #


Nama : Richie Marciano
NPM/Kelas : 12109336/3KA18


Contoh paragraf induktif :
Jangan pernah belajar “dadakan”. Artinya belajar sehari sebelum ujian. Belajarlah mulai dari sekarang. Belajar akan efektif kalau belajar kumpulan soal. Hal ini dapat dilakukan dengan cara menjawab soal-soal di buku kumpulan soal, mencocokannya, lalu menilainya. Barulah materi yang tidak dikuasai dicari di buku. Itulah beberapa tips belajar menjelang Ujian Akhir Nasional

Kalimat utama dari paragraph adalah kalimat yang di garis bawahi, dan kalimat itu berada di akhir paragraf sesuai dengan ciri-ciri dari paragraph induktif.

Contoh Paragraf Deduktif :
Setiap orang dilahirkan dan di besarkan di dalam lingkungan keluarga. Tak seorangpun yang tidak mengalami kehidupan di dalam keluarga. Pemeliharaan dan pembinaan seseorang anak adalah perwujudan cinta kasih kepada orang tua. Secara alamiah orang tua mempunyai rasa cinta kepada anak. Bagaimanapun keadaannya orang tua tetap akan memelihara dengan penuh kasih sayang terhadap anaknya.

Kalimat utama dari paragraph adalah kalimat yang di garis bawahi, dan kalimat itu berada di awal paragraf sesuai dengan ciri-ciri dari paragraph Deduktif